GRAVE PUNISHMENT !

Adakah orang yang tidak takut dengan azab kubur ? saya yakin semua manusia normal dan beriman pasti takut mendapatkannya. Kadang masih ada orang yang bertanya tentang kebenaran azab kubur  sebagaimana keraguan mereka tentang adanya surga dan neraka.


Menurutku jika kita bisa  mengetahui dan mendengar azabnya maka tidak perlu lagi ada agama ! tidak perlu lagi ada Utusan Allaah !  karena inti dari tekai-teki hidup ini sudah terjawab , tidak ada lagi hal yang diragukan karena sudah ada buktinya ! lantas buat apa Nabi dan Rasul diutus jika semua sudah dapat kita lihat dan rasakan hal-hal yang gaib itu ? 

Sesungguhnya hal-hal yang gaib seperti adanya siksa atau azab kubur sudah Allaah berikan bocorannya kepada kita melalui Rasul-RasulNYa dan karena  kita umat Nabi Muhammad SAW maka sudah tentu  informasi itu disampaikan melalui  Nabi Muhammad SAW.

Lantas apa saja bocoran yang disampaikan Rasulullah SAW tentang azab kubur itu ?

Pada suatu hari Aisyah bertanya kepada Rasulullah SAW “ Ya, Rasulullaah ! Adakah azab kubur itu ? “ jawabnya “ Ya, ada, mereka akan diazab dalam kuburnya dengan azab yang hanya didengar oleh binatang-binatang ( saja )”.

Bercerita kepada kami Abu Muhammad bin Abdil haq Al-Asbily dari Abu hakim bin Barjan , bahwa orang-orang  telah menguburkan mayat di desa mereka. Setelah selesai menguburkannya , mereka ke pinggir jalan dan hendak berbincang-bincang sedangkan di dekat mereka ada binatang yang sedang digembala. Ketika binatang itu menoleh ke kubur , maka telinganya dimiringkan kearah kubur itu seolah-olah mendengar sesuatu, kemudian berpaling dan sekali lagi dimiringkannya dan begitulah seterusnya. Lalu aku teringat kepada sabda Rasuullah SAW yang menyatakan bahwa  mayat itu sedang diazab dalam kuburnya dengan azab yang didengar oleh binatang ternak dan hewan “.  ( disampaikan oleh Al hafizf Al –Qurthuby ). 

Dari Zaid bin Tsabit diceritakan bahwa sewaktu kami bersama Rasulullah dalam perjalanan dan sampai di daerah bani najr , beliau melihat ada lima sampai enam kubur , kemudian beliau bertanya “ Kuburan siapakah itu ? Siapakah yang tahu ?” . Seseorang berkata “ Aku, ya Rasulullah “ Beliau bertanya “ Kapan matinya ?” Jawabnya “ Mati dalam keadaan syirik “ .
Beliau bersabda “ Mereka diberi cobaan dalam kuburannya . Andaikan tidak karena kalian akan dikubur juga , maka aku akan mohon kepada Allaah untuk memperdengarkan azab kubur itu kepada kalian, yang terdengar lebih jelas daripada mereka itu “.lalu beliau menghadap kami dan bersabda “ Mohon perlindunganlah kalian kepada Allaah dari azab kubur ( beliau ucapkan sebanyak tiga kali ), mohonlah perlindungan kepada Allaah dari fitnah kubur, dan dari fitnah hidup dan mati serta dajjal “ ( HR. Muslim ).

Ibnu Abbas meriwayatkan , bahwa Rasulullah sewaktu berjalan melalui dua kuburan , beliau bersabda “ Mereka berdua sedang diazab, dan tidak diazab dalam dosa yang besar . yang seorang adalah karena tidak bersuci dari kencing , sedangkan yang lainnya menyebarkan fitnah ( adu domba ) dan seterusnya . Kemudian nabi mengambil batang ( pelepah )  korma yang masih basah dan dibelah menjadi dua, kemudian ditancapkan di atas kubur mereka masing-masing. Para  sahabat bertanya :  Untuk apakah itu ya Rasulullah ? Jawabnya “ Semoga Allaah meringankan azabnya selama pelepah korma itu belum kering “.( HR. Muslim ).

Seorang ahli fiqih ( Abu Al-Laits As-Samarqandy ) menyatakan jika kita ingin menghindarkan diri dari siksa kubur maka membiasakan diri melakukan empat perkara yaitu menjaga sholat, bersedekah, memperbanyak membaca Al Qur’an dan memperbanyak membaca tasbih.

Serta menghindarkan diri dari empat perkara yaitu berdusta, khianat, adu domba dan tidak berhati-hati buang air kecil ( kencing ).

Mengenai buang hajat kecil , Rasulullah bersabda “ Bersucilah kamu sekalian dari kencing , karena sesungguhnya kebanyakan siksa kubur itu dari sebab kencing “.

Demikian informasi-informasi yang disampaikan Rasulullah SAW tentang Azab Kubur kepada kita selaku umatnya, tentu saja diharapkan  agar kita dapat terhindar dari azab kubur ketika kita  mendiaminya kelak.



The Grave As The First Port Of Afterlife

Setiap kali saya teringat akan Alam Kubur atau Alam barzakh , mulut  terasa tercekat, leher seperti tercekik sementara air mata  meleleh tanpa bisa ditahan. Bagi saya pribadi entah kenapa alam itu terasa begitu menakutkan , hingga  makananpun sulit saya telan , ketika  ingat alam kubur .

Alam kubur adalah suatu alam perantara antara alam dunia dan akhirat . sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah “ Kubur adalah persinggahan pertama dari persinggahan-persinggahan akhirat dan persinggahan terakhir dari persinggahan-persinggahan dunia “.  ( adanya korelasi kehidupan ruh  dari alam arwah,  kandungan, dunia , kubur sampai nanti akhirat ).

Di dalam kubur sang mayit akan dihidupkan kembali untuk mendapatkan balasan  ( nikmat atau siksa / azab ) sesuai amal perbuatannya  ketika di dunia . jika mendapat kenikmatan maka menjalani kehidupan alam barzakh dengan ketenangan dan kelapangan sebaliknya jika azab yang didapat maka kepedihan dan kesengasaraan yang dialaminya.  ( mungkinkah  sebagai  contoh kecil kehidupan  akhirat yaitu  surga dan neraka ? Hanya Allaah yang mengetahui ).

Saya membayangkan jika di dunia saja , saat listrik mati begitu menakutkan, mencekam dan menyesakkan dada seperti sulit bernafas apalagi  kelak di alam barzakh dimana kita tinggal sendiri ditempat yang gelap, dingin dan sempit. Belum lagi jika ditambah azab atau siksa kubur  , dan keadaan ini berlangsung sampai kelak saat kita dibangkitkan dari alam kubur. Akh....sangat menyesakkan dada !

Jika di Hari kiamat mungkin kita masih bisa mengharapkan syafaat dari  Nabi Muhammad SAW , dan di  Neraka , kita bisa meninggalkannya  setelah dosa-dosa kita terampuni ( mudah-mudahan sebentar saja atau tidak sama sekali , meski   saya meyakini setiap manusia biasa pasti memiliki dosa tetapi semoga Allaah mengampuni dosa-dosa kita, aamiin ),  maka di alam kubur siapa yang dapat menolong kita ?  Memang banyak  ibadah  dan amalan yang dapat meringankan siksa kubur tapi siapa yang dapat menjamin jika ibadah yang kita  lakukan bersih dari  riya, ujub, syirik , kemunafikan  dll.  

Kadang saya berfikir sungguh  beruntung mereka yang kembali kepada Allaah dalam keadaan masih suci seperti bayi , balita atau  pada usia kanak-kanak , karena dipastikan  dapat langsung menempati syurga ( kemungkinan tidak mendapat azab kubur ).

Tetapi mengingat segala sesuatu menjadi hak mutlak  Allaah , maka yang dapat saya lakukan  adalah mensyukurinya dan mempersiapkan sebaik mungkin agar bisa melalui tahap demi tahap kehidupan atau alam dengan baik  sehingga apa yang menjadi tujuan akhir dapat saya capai yaitu bertemu denganNYA kelak.

Memang di dalam Al Qur’an sedikit sekali Allaah menginformasikan tentang siksa kubur tetapi dalam hadis Rasulullah banyak dijelaskan / diceritakan tentang azab / siksa kubur.

“ Azab kubur itu adalah benar adanya “ ( HR. Bukhari dan Mulim ).

Yang menjadi renungan “ Sudah siapkah kita memasukinya ? “

 Karena tidak ada yang pasti di dunia ini selain Kematian !!!

Sedangkan kematian tidak memerlukan syarat !!!

Something Which Favored By The Prophet Of Muhammad SAW

Dalam kehidupan seeorang biasanya ada sesuatu yang disukainya , entah itu makanan, pakaian, warna , tanaman, perbuatan dll . Antara yang satu  dengan yang lainnya tentu memiliki selera atau kesukaan yang berbeda.

Jika yang disukainya itu berbentuk makanan dan minuman, dipastikan ia akan sering memakan atau meminum yang disukainya itu. Apabila yang disukainya itu perbuatan maka ia pun akan sering melakukan tindakan tersebut.

Begitupun Rasulullah SAW, beliau memiliki  beberapa kesukaan terkait dengan makanan, minuman ataupun perbuatan antara lain sebagai berikut  ( diambil dari berbagai sumber ) :

# Rasulullah SAW menyukai buah-buahan : Korma, Anggur, Semangka, Labu, Mentimun dan buah-buahan lain yang manis.


# Rasulullah SAW menyukai minuman madu , susu, nabidz atau naqi yaitu air  rendaman kurma yang sudah didinginkan semalam , minuman manis yang  dingin.

# Rasulullah SAW menyukai makanan : Keju , cuka, dan daging pada bagian bahu.

# Rasulullah SAW menyukai pakaian Jubah dan Gamis.

# Rasulullah SAW menyukai pakaian warna Putih, Hijau, tetapi beliau pernah juga memakai warna , Merah Hati,dan  Abu-abu , Hitam ( sorban ) serta  warna campuran ( penutup kepala ).

# Rasulullah SAW menyukai tanaman yang berbunga harum.

# Rasulullah SAW menyukai Siwak, maka hampir setiap beliau hendak melakukan ibadah mendahuluinya dengan bersiwak.

# Rasulullah SAW menyukai amalan ( ibadah ) yang langgeng meskipun sedikit.

# Rasulullah SAW suka berpuasa dengan tiga kurma atau dengan makanan yang tidak terkena api.

Demikian beberapa kesukaan yang dimiliki oleh Rasulullah SAW, biasanya dibalik kesukaan tersebut mengandung manfaat, hikmah atau rahasia yang tersembunyi yang tidak dijelaskan oleh beliau.

Manfaat dari kesukaan beliau baru terungkap setelah diadakan penelitian oleh para ahli diantaranya manfaat dari buah yang rasanya manis yaitu untuk kesehatan tubuh dan khasiat dari madu sebagai obat segala macam penyakit.

Begitupun larangan atau perintah yang beliau sabdakan biasanya selalu mengandung rahasia yang baru dapat terungkap setelah para ahli melakukan penelitian tentang apa yang beliau sabdakan tersebut.


Entri yang Diunggulkan

My writing Is My expression ...

Menulis adalah salah satu kegiatan yang aku  sukai sejak dulu bahkan sejak aku  masih duduk di bangku SMP .  Pada waktu itu menulis puisi a...