" Manusia itu ( dahulunya ) satu umat lalu Allah mengutus para nabi untuk menyampaikan kabar gembira dan peringatan . Dan diturunkannya bersama-sama kitab yang mengandung kebenaran untuk memberi keputusan diantara manusia tentang yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi ( kitab). Setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian mereka sendiri. Maka dengan kehendaknya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki kejalan yang lurus " ( QS. Al- Baqarah : 213 )
" Dan manusia dulunya satu umat, kemudian mereka berselisih. Kalau bukan karena suatu ketetapan yang telah ada dari Tuhanmu , pastilah telah diberi keputusan ( di dunia ) diantara mereka, tentang apa yang mereka perselisihkan itu. ( QS. Yunus : 19 )
Merujuk dari ayat tersebut yang dimaksud dengan satu umat tentu memiliki persamaan ( muslim ) kemudian terjadi perselisihan tentang Tuhan mereka karena sepeninggal nabi tersebut umat itu kembali kafir atau ada juga umat yang tidak menataati ajaran nabinya.
Pikirankupun mulai menerawang ke berbagai negara, suku , bangsa dll yang ada didunia ini. Menurut analisaku jauh sebelum dimulainya kehidupan di bumi ini Allah telah menciptakan segala sesuatunya dan menyimpannya di Lauhul mahfuzh, termasuk skenario perselisihan hamba-hambaNya dalam urusan agama / keimanannya.
" Dan kunci-kunci semua yang gaib ada padaNya, tidak ada yang mengetahui selain Dia. Dia mengetahui apa yang ada di darat dan dilaut. Tidak ada sehelai daunpun yang gugur yang tidak diketahui. Tidak ada sebutir bijipun dalam kegelapan bumi dan tidak pula sesuatu yang basah atau kering , yang tidak tertulis di dalam Kitab yang nyata ( Lauh Mahfuzh ) ". ( QS, Al-A'nam : ).
Kemudian sesuai ketetapannya segala hal berjalan menurut rencananYa. Apabila kita perhatikan saat sekarang ini dimana berbagai agama atau kepercayaan telah ada jauh sebelum Nabi Muhammad hadir di dunia , ini menunjukan bahwa sudah dari sejak dulu Allah telah mengutus nabi-nabiNya, sesungguhnya antara nabi yang satu dengan nabi yang lain saling menggantikan / meneruskan tentu dengan membawa ajaran yang sama yaitu Ketauhidan ( Bahwa Tuhan itu hanya satu bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dengan memakai bahasa yang beda ). Jadi setiap nabi memiliki umat tertentu ( suku / kaum dll ) karena sesuai firmanNya
" Dan kami tidak mengutus seorang rasul sebelum engkau ( muhammad ) melainkan kami wahyukan kepadanya , bahwa tidak ada Tuhan ( yang berhak disembah ) selain Aku, Maka sembahlah Aku ". ( QS. Al-Anbiya : 25 ).
" Sungguh , kami benar - benar telah mengutus Nuh kepada kaumnya lalu dia berkata, " Wahai kaumku ! Sembahlah Allaah ! Tidak ada tuhan ( sesembahan ) bagimu selain Dia. Sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa azab pada hari yang dahsyat / kiamat ". ( QS. Al - A'raf : 59 ).
" Dan kami tidak mengutus seorang rasul sebelum engkau ( muhammad ) melainkan kami wahyukan kepadanya , bahwa tidak ada Tuhan ( yang berhak disembah ) selain Aku, Maka sembahlah Aku ". ( QS. Al-Anbiya : 25 ).
" Sungguh , kami benar - benar telah mengutus Nuh kepada kaumnya lalu dia berkata, " Wahai kaumku ! Sembahlah Allaah ! Tidak ada tuhan ( sesembahan ) bagimu selain Dia. Sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa azab pada hari yang dahsyat / kiamat ". ( QS. Al - A'raf : 59 ).
"Dan kepada kaum ' Ad ( kami utus ) Hud, saudara mereka. Dia berkata " Wahai kaumku ! sembahlah Allah ! tidak ada Tuhan ( sesembahan ) bagimu selain Dia. Maka mengapa kamu tidak bertakwa ? " ( QS. Al-A'raf : 65 )
" Dan kepada kaum Samud ( kami utus ) saudara mereka Saleh. Dia berkata " wahai kaumku ! sembahlah Allah ! tidak ada tuhan ( sesembahan ) bagimu selain Dia ( QS. Al-A'raf : 73 )
" Dan kepada penduduk madyan , kami (utus ) Syu'aib , saudara mereka sendiri. Dia berkata " wahai kaumku ! Sembahlah Allah ! tidak ada Tuhan ( sesembahan ) bagimu selain Dia ". ( QS. Al- A'raf : 85 ).
" Setelah mereka , kemudian kami utus Musa yang membawa bukti-bukti kami kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya, lalu mereka mengingkari bukti-bukti itu. Maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang berbuat kerusakan " ( QS. Al- A'raf : 103 ).
" Dan kami teruskan jejak mereka dengan mengutus Isa putra Maryam membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Taurat. Dan kami menurunkan Injil kepadanya, didalamnya terdapat petunjuk dan cahaya, dan membenarkan kitab yang sebelumnya yaitu Taurat , dan sebagai petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa " . ( QS Al.Maidah : 46 ).
• Yohanes, 17:3 à “Yesus yang telah Engkau (Allah) utus.” = Rasul Allah.
• Matius, 10:40 à “Dia/Allah yang mengutus aku.” = Rasul Allah.
• Lukas, 4:18 à “Dia/Allah yang telah mengutus aku.” = Rasul Allah.
• Lukas, 4:24 à “Yesus berkata bahwa dirinya hanya seorang Nabi.” = Nabi Allah.
• Lukas, 4:43 à “Untuk itulah aku diutus.” = Rasul Allah.
" Sesunguhnya kami mewahyukan kepadamu ( Muhammad ) sebagaimana kami telah mewahyukan kepada Nuh dan nabi - nabi setelahnya, dan kami telah mewahyukan ( pula ) kepada Ibrahim, Ismail, Ishak, Yakub dan anak cucunya : Isa, Ayyub, Yunus, Harun dan Sulaiman. Dan kami telah memberikan Kitab Zabur kepada Dawud. ( QS. An- Nisa : 163 ).
" Dan ada beberapa rasul yang telah kami kisahkan mereka kepadamu dan beberapa rasul ( lain ) yang tidak kami kisahkan mereka kepadamu. Dan kepada Musa, Allah berfirman langsung." ( QS. An-Nisa : 164 ).
dari ayat - ayat diatas kita dapat mengetahui bagaimana nabi yang satu menggantikan atau meneruskan nabi yang lain . Ketika kaum itu sudah ingkar maka kaum tersebut dibinasakan diganti dengan kaum lain dengan nabi yang berbeda. Dan pengingkaran ini karena rasa dengki mereka diantaranya karena manusia yang diutus / menjadi nabi bukan dari golongan mereka atau gol yang lebih rendah dari mereka.
" Dan kepada kaum Samud ( kami utus ) saudara mereka Saleh. Dia berkata " wahai kaumku ! sembahlah Allah ! tidak ada tuhan ( sesembahan ) bagimu selain Dia ( QS. Al-A'raf : 73 )
" Dan kepada penduduk madyan , kami (utus ) Syu'aib , saudara mereka sendiri. Dia berkata " wahai kaumku ! Sembahlah Allah ! tidak ada Tuhan ( sesembahan ) bagimu selain Dia ". ( QS. Al- A'raf : 85 ).
" Setelah mereka , kemudian kami utus Musa yang membawa bukti-bukti kami kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya, lalu mereka mengingkari bukti-bukti itu. Maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang berbuat kerusakan " ( QS. Al- A'raf : 103 ).
" Dan kami teruskan jejak mereka dengan mengutus Isa putra Maryam membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Taurat. Dan kami menurunkan Injil kepadanya, didalamnya terdapat petunjuk dan cahaya, dan membenarkan kitab yang sebelumnya yaitu Taurat , dan sebagai petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa " . ( QS Al.Maidah : 46 ).
Matius, 4:10 à “Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu dan
hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti.”
• Matius, 23:8 à “Hanya satu Rabimu.”
• Markus, 12:29 à “Tuhan Allah kita, Tuhan itu Esa.”
• Markus, 12:32 à “Tidak ada yang lain kecuali Dia (Allah).” = Laa Ilaaha Illallah
• Lukas, 10:21 à “Bapa/Allah, Tuhan langit dan bumi.”
• Yohanes, 5:44 à “Allah yang Esa.”
• Yohanes, 17:3 à “Mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar.”
• Matius, 23:8 à “Hanya satu Rabimu.”
• Markus, 12:29 à “Tuhan Allah kita, Tuhan itu Esa.”
• Markus, 12:32 à “Tidak ada yang lain kecuali Dia (Allah).” = Laa Ilaaha Illallah
• Lukas, 10:21 à “Bapa/Allah, Tuhan langit dan bumi.”
• Yohanes, 5:44 à “Allah yang Esa.”
• Yohanes, 17:3 à “Mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar.”
Allah
adalah Tuhan yang Esa/Satu : Ulangan, 4:35
ü Allah adalah Tuhan yang Esa/Satu : Ulangan, 6:4
ü Allah adalah nama Tuhan untuk selama-lamanya : Keluaran 3 : 15
ü Allah adalah Tuhan yang Esa/Satu : Ulangan, 6:4
ü Allah adalah nama Tuhan untuk selama-lamanya : Keluaran 3 : 15
yesaya ,46 : Ingatlah hal-hal yang dahulu dari
sejak purbakala, bahwasanya Akulah
Allah dan tidak ada yang lain, Akulah Allah dan tidak ada yang seperti Aku,
• Matius, 15:24-26 à “Aku diutus hanya kepada …
umat Israel .” = Rasul Allah.• Yohanes, 17:3 à “Yesus yang telah Engkau (Allah) utus.” = Rasul Allah.
• Matius, 10:40 à “Dia/Allah yang mengutus aku.” = Rasul Allah.
• Lukas, 4:18 à “Dia/Allah yang telah mengutus aku.” = Rasul Allah.
• Lukas, 4:24 à “Yesus berkata bahwa dirinya hanya seorang Nabi.” = Nabi Allah.
• Lukas, 4:43 à “Untuk itulah aku diutus.” = Rasul Allah.
" Sesunguhnya kami mewahyukan kepadamu ( Muhammad ) sebagaimana kami telah mewahyukan kepada Nuh dan nabi - nabi setelahnya, dan kami telah mewahyukan ( pula ) kepada Ibrahim, Ismail, Ishak, Yakub dan anak cucunya : Isa, Ayyub, Yunus, Harun dan Sulaiman. Dan kami telah memberikan Kitab Zabur kepada Dawud. ( QS. An- Nisa : 163 ).
" Dan ada beberapa rasul yang telah kami kisahkan mereka kepadamu dan beberapa rasul ( lain ) yang tidak kami kisahkan mereka kepadamu. Dan kepada Musa, Allah berfirman langsung." ( QS. An-Nisa : 164 ).
dari ayat - ayat diatas kita dapat mengetahui bagaimana nabi yang satu menggantikan atau meneruskan nabi yang lain . Ketika kaum itu sudah ingkar maka kaum tersebut dibinasakan diganti dengan kaum lain dengan nabi yang berbeda. Dan pengingkaran ini karena rasa dengki mereka diantaranya karena manusia yang diutus / menjadi nabi bukan dari golongan mereka atau gol yang lebih rendah dari mereka.
Kalau saya gambarkan misalnya nabi Isa diturunkan ke dunia ( menggantikan nabi Musa ) ketika sepeninggal nabi Musa umatnya sudah mulai banyak yang melenceng dari ajaranNya , sudah tidak lagi melaksanakan ajaran yang disampaikan oleh nabi Musa maka diturunkan nabi Isa untuk meluruskan lagi .
Dan ketika sepeninggal nabi Isa ( jeda waktu antara setelah kepergian nabi isa sampai sebelum lahirnya nabi Muhammad ) dimana kita kenal dengan sebutan jaman jahiliyah maka Allahpun menurunkan lagi nabiNya yang terakhir yaitu nabi Muhammad sebagai nabi penutup .
bedanya jika nabi-nabi sebelumnya diutus untuk suku , ras atau kaum tertentu tetapi Nabi Muhammad diutus untuk seluruh bangsa dan seluruh alam semesta ini.
Jika Kitab- kitab sebelumnya tidak dijamin keutuhannya, ini bisa dimengerti karena sebelum nabi Muhammad Saw, memang masing-masing nabi adalah sebagai penerus / menggantikan nabi sebelumnya untuk meluruskan lagi ajaran ketauhidannya ( Allah itu satu ) dengan kitab yang dibawanya atau masih berpegang dengan kitab yang dibawa oleh nabi sebelumnya. Tentu berbeda dengan Kitab Al Qur'an yang diturunkan kepada nabi Muhammad dimana Allah berjanji akan menjaga keasliannya karena setelah nabi Muhammad sudah tidak ada lagi nabi lain, sehingga tidak ada lagi kitab yang akan diturunkan .
" Dan telah sempurna firman Tuhanmu ( Al Qur'an ) dengan benar dan adil. Tidak ada yang dapat mengubah firmanNya. dan Dia maha Mendengar, Maha Mengetahui " (QS. Al - an'am : 11) ,
" Bahkan mereka mengatakan " dia ( Muhammad ) telah membuat buat Al Qur'an itu. " katakanlah ( jika demikian ) datangkanlah sepuluh surah semisal dengannya ( Al Qur'an )yang dibuat-buat, dan ajaklah siapa saja diantara kamu yang sanggup selain Allah ; jika kamu orang-orang yang benar " ( QS. Hud : 13 ).
" maka jika mereka tidak memenuhi tantanganmu , maka ( katakanlah ) " ketahuilah , bahwa ( Al Qur'an ) itu diturunkan dengan ilmu Allah, dan bahwa tidak ada Tuhan selain Dia, maka maukah kamu berserah diri ? " ( QS. Hud : 14 ).
Dari hal tersebut diatas saya yakin jika agama-agama yang berkembang sekarang ini dahulu memang dibawa oleh nabi / utusan Allah hanya sudah mengalami perubahan sana sini ( tidak asli lagi).
Jadi menurut pendapatku pribadi mungkin agama A dulu dibawa oleh nabi sulaiman, agama B dibawa oleh nabi Nuh, agama c dibawa oleh nabi Daud , Nabi Ibrahim dll jadi hampir semua belahan negara/ bangsa / suku didunia ini dulu pernah didatangi oleh para utusan Allah dan ini bisa kita lihat dari penemuan beberapa waktu yang lalu.
ex : jika tidak salah pernah ditemukan kapal nabi Nuh dimana disebutkan bahwa kayu yang dipakai dalam pembuatan kapal nabi Nuh berasal dari Jawa Timur ( Indonesia ), sementara penemuan kapalnya ada di gunung Turki, ini dimungkinkan nabi Nuh dulu pernah tinggal di Indonesia kemudian terbawa sampai ke turki waktu dulu terjadi banjir ( Kisah nabi Nuh ).
Allah hanya memberitahu kepada kita sejumlah 25 nabi saja dari sekian jumlah nabiNya tentu ini memang disengaja atau jika terlalu banyak nabi yang kita kita ketahui dimungkinkan malah membuat kita bingung.'
" Dan ada beberapa rasul yang telah kami kisahkan mereka kepadamu dan beberapa rasul ( lain ) yang tidak kami kisahkan mereka kepadamu. Dan kepada Musa, Allah berfirman langsung." ( QS. An-Nisa : 164 ).
Point yang ingin saya sampaikan adalah bahwa :
1. Agama-agama yang ada saat ini adalah pengembangan dari agama yang dibawa nabi pada jamannya hanya sudah mengalami perubahan ( tidak asli lagi ).
" Tetapi mereka terpecah belah dalam urusan ( agama ) mereka diantara mereka. Masing-masing ( golongan itu semua ) akan kembali kepada kami ." (QS, Al-Anbiya : 93 ).
2. Hampir semua suku / bangsa di dunia ini telah didatangi oleh utusan Allah ( rasul / nabi ).
" ( ingatlah), pada hari ( ketika ) kami panggil setiap umat dengan pemimpinnya, dan barang siapa diberi catatan amalnya ditangan kanannya mereka membaca catatannya ( dengan baik ), dan mereka tidak dirugikan sedikitpun ". ( QS. Al- Isra : )
3.Nabi-nabi sebelum nabi Muhammad diutus untuk golongan / kaum tertentu . Ex : nabi Isa untuk bani israel, nabi Musa untuk Yahudi, nabi Saleh untuk kaum Samud, nabi Hud untuk kaum 'Ad dll.
Sementara nabi Muhammad sebagai nabi penutup diutus untuk seluruh umat yang hidup pada jamannya dan sesudah kematiannya sampai hari kiamat nanti. Jadi mestinya seluruh umat manusia pada saat ini karena hidup dijaman sesudah kelahiran nabi muhammad otomatis sebagai umat nabi Muhammad bukan sebagai umat nabi lain atau pengikut nabi lain karena nabi tersebut nantinya yang akan menjadi saksi kelak saat hari kiamat. Idealnya semua manusia yang hidup di abad ini mestinya Muslim ( beragama Islam ).
" Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki diantara kalian , tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup nabi -nabi . Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu ". ( QS.Al - Ahzab : 40 ) .
" Dan kami tidak mengutus engkau ( Muhammad ) melainkan untuk rahmat bagi seluruh alam". ( QS. Al-Anbiya : 107 )
" Dan setiap umat ( mempunyai ) rasul, maka apabila rasul mereka telah datang, diberlakukanlah hukum bagi mereka dengan adil dan ( sedikitpun ) tidak dizalimi. " ( QS. Yunus : 47 )
Karena umat yang terdahulu tentu menjadi umat nabi yang dulu sekaligus dengan agamanya. Sekali lagi ini hanya menurut pendapat pribadiku.
Jadi yang dimaksud satu umat bahwa semua manusia awalnya beragama Islam ( Muslim ) tetapi karena Allah ingin menguji hamba-hambaNya siapa diantara hamba-hambaNya yang beriman maka dibuatlah beberapa umat ( sejumlah nabi ) sesuai ketetapan yang ada di KitabNya ( Lauh Mahfuzh ) sehingga kita dapat lihat sekarang ada banyak agama yang merupakan sisa -sisa ajaran nabi terdahulu ( sebelum nabi Muhammad lahir ) yang sudah mengalami perubahan karena perkembangan zaman, menurut saya inilah yang dimaksud dengan terjadi perselisihan diantara mereka ( umat ) yaitu tentang Tuhan mereka karena masing-masing mengganggap Tuhan dari golongan merekalah yang benar .
" Wahai ahli kitab! mengapa kamu mengingkari ayat-ayat Allah, padahal kamu mengetahui ( kebenarannya )". ( QS. Ali Imran : 70).
" Wahai ahli kitab mengapa kamu mencampur adukan kebenaran dengan kebatilan, dan kamu menyembunyikan kebenaran, padahal kamu mengetahui " ( QS. Ali Imran : 71 ).
" Dan sungguh , diantara mereka niscaya ada segolongan yang memutarbalikan lidahnya membaca kitab, agar kamu menyangka ( yang mereka baca ) itu sebagian dari kitab, padahal itu bukan dari kitab dan mereka berkata " itu dari Allah" padahal itu bukan dari Allah. Mereka mengatakan hal yang dusta terhadap Allah, padahal mereka mengetahui ". ( QS. Ali Imran : 78 ).
" Dan orang -orang yahudi berkata " Uzair putra Allah " dan orang-orang nasrani berkata " Al-masih putra Allah " itulah ucapan yang keluar dari mulut mereka. Mereka meniru ucapan orang-orang kafir yang terdahulu. Allah melaknat mereka, bagaimana mereka sampai berpaling ? " ( QS. At-Taubah : 30 ).
" Mereka menjadikan orang-orang alim dan rahib-rahibnya sebagai Tuhan selain Allah, dan ( juga ) Al-Masih putra Maryam; padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuhan yang Maha Esa; tidak ada Tuhan selain Dia, Maha Suci Dia dari apa yang mereka persekutukan ". ( QS.At-Taubah : 31 ).
Dan ketika sepeninggal nabi Isa ( jeda waktu antara setelah kepergian nabi isa sampai sebelum lahirnya nabi Muhammad ) dimana kita kenal dengan sebutan jaman jahiliyah maka Allahpun menurunkan lagi nabiNya yang terakhir yaitu nabi Muhammad sebagai nabi penutup .
bedanya jika nabi-nabi sebelumnya diutus untuk suku , ras atau kaum tertentu tetapi Nabi Muhammad diutus untuk seluruh bangsa dan seluruh alam semesta ini.
Jika Kitab- kitab sebelumnya tidak dijamin keutuhannya, ini bisa dimengerti karena sebelum nabi Muhammad Saw, memang masing-masing nabi adalah sebagai penerus / menggantikan nabi sebelumnya untuk meluruskan lagi ajaran ketauhidannya ( Allah itu satu ) dengan kitab yang dibawanya atau masih berpegang dengan kitab yang dibawa oleh nabi sebelumnya. Tentu berbeda dengan Kitab Al Qur'an yang diturunkan kepada nabi Muhammad dimana Allah berjanji akan menjaga keasliannya karena setelah nabi Muhammad sudah tidak ada lagi nabi lain, sehingga tidak ada lagi kitab yang akan diturunkan .
" Dan telah sempurna firman Tuhanmu ( Al Qur'an ) dengan benar dan adil. Tidak ada yang dapat mengubah firmanNya. dan Dia maha Mendengar, Maha Mengetahui " (QS. Al - an'am : 11) ,
" Bahkan mereka mengatakan " dia ( Muhammad ) telah membuat buat Al Qur'an itu. " katakanlah ( jika demikian ) datangkanlah sepuluh surah semisal dengannya ( Al Qur'an )yang dibuat-buat, dan ajaklah siapa saja diantara kamu yang sanggup selain Allah ; jika kamu orang-orang yang benar " ( QS. Hud : 13 ).
" maka jika mereka tidak memenuhi tantanganmu , maka ( katakanlah ) " ketahuilah , bahwa ( Al Qur'an ) itu diturunkan dengan ilmu Allah, dan bahwa tidak ada Tuhan selain Dia, maka maukah kamu berserah diri ? " ( QS. Hud : 14 ).
Dari hal tersebut diatas saya yakin jika agama-agama yang berkembang sekarang ini dahulu memang dibawa oleh nabi / utusan Allah hanya sudah mengalami perubahan sana sini ( tidak asli lagi).
Jadi menurut pendapatku pribadi mungkin agama A dulu dibawa oleh nabi sulaiman, agama B dibawa oleh nabi Nuh, agama c dibawa oleh nabi Daud , Nabi Ibrahim dll jadi hampir semua belahan negara/ bangsa / suku didunia ini dulu pernah didatangi oleh para utusan Allah dan ini bisa kita lihat dari penemuan beberapa waktu yang lalu.
ex : jika tidak salah pernah ditemukan kapal nabi Nuh dimana disebutkan bahwa kayu yang dipakai dalam pembuatan kapal nabi Nuh berasal dari Jawa Timur ( Indonesia ), sementara penemuan kapalnya ada di gunung Turki, ini dimungkinkan nabi Nuh dulu pernah tinggal di Indonesia kemudian terbawa sampai ke turki waktu dulu terjadi banjir ( Kisah nabi Nuh ).
Allah hanya memberitahu kepada kita sejumlah 25 nabi saja dari sekian jumlah nabiNya tentu ini memang disengaja atau jika terlalu banyak nabi yang kita kita ketahui dimungkinkan malah membuat kita bingung.'
" Dan ada beberapa rasul yang telah kami kisahkan mereka kepadamu dan beberapa rasul ( lain ) yang tidak kami kisahkan mereka kepadamu. Dan kepada Musa, Allah berfirman langsung." ( QS. An-Nisa : 164 ).
Point yang ingin saya sampaikan adalah bahwa :
1. Agama-agama yang ada saat ini adalah pengembangan dari agama yang dibawa nabi pada jamannya hanya sudah mengalami perubahan ( tidak asli lagi ).
" Tetapi mereka terpecah belah dalam urusan ( agama ) mereka diantara mereka. Masing-masing ( golongan itu semua ) akan kembali kepada kami ." (QS, Al-Anbiya : 93 ).
2. Hampir semua suku / bangsa di dunia ini telah didatangi oleh utusan Allah ( rasul / nabi ).
" ( ingatlah), pada hari ( ketika ) kami panggil setiap umat dengan pemimpinnya, dan barang siapa diberi catatan amalnya ditangan kanannya mereka membaca catatannya ( dengan baik ), dan mereka tidak dirugikan sedikitpun ". ( QS. Al- Isra : )
3.Nabi-nabi sebelum nabi Muhammad diutus untuk golongan / kaum tertentu . Ex : nabi Isa untuk bani israel, nabi Musa untuk Yahudi, nabi Saleh untuk kaum Samud, nabi Hud untuk kaum 'Ad dll.
Sementara nabi Muhammad sebagai nabi penutup diutus untuk seluruh umat yang hidup pada jamannya dan sesudah kematiannya sampai hari kiamat nanti. Jadi mestinya seluruh umat manusia pada saat ini karena hidup dijaman sesudah kelahiran nabi muhammad otomatis sebagai umat nabi Muhammad bukan sebagai umat nabi lain atau pengikut nabi lain karena nabi tersebut nantinya yang akan menjadi saksi kelak saat hari kiamat. Idealnya semua manusia yang hidup di abad ini mestinya Muslim ( beragama Islam ).
" Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki diantara kalian , tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup nabi -nabi . Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu ". ( QS.Al - Ahzab : 40 ) .
" Dan kami tidak mengutus engkau ( Muhammad ) melainkan untuk rahmat bagi seluruh alam". ( QS. Al-Anbiya : 107 )
" Dan setiap umat ( mempunyai ) rasul, maka apabila rasul mereka telah datang, diberlakukanlah hukum bagi mereka dengan adil dan ( sedikitpun ) tidak dizalimi. " ( QS. Yunus : 47 )
Karena umat yang terdahulu tentu menjadi umat nabi yang dulu sekaligus dengan agamanya. Sekali lagi ini hanya menurut pendapat pribadiku.
Jadi yang dimaksud satu umat bahwa semua manusia awalnya beragama Islam ( Muslim ) tetapi karena Allah ingin menguji hamba-hambaNya siapa diantara hamba-hambaNya yang beriman maka dibuatlah beberapa umat ( sejumlah nabi ) sesuai ketetapan yang ada di KitabNya ( Lauh Mahfuzh ) sehingga kita dapat lihat sekarang ada banyak agama yang merupakan sisa -sisa ajaran nabi terdahulu ( sebelum nabi Muhammad lahir ) yang sudah mengalami perubahan karena perkembangan zaman, menurut saya inilah yang dimaksud dengan terjadi perselisihan diantara mereka ( umat ) yaitu tentang Tuhan mereka karena masing-masing mengganggap Tuhan dari golongan merekalah yang benar .
" Wahai ahli kitab mengapa kamu mencampur adukan kebenaran dengan kebatilan, dan kamu menyembunyikan kebenaran, padahal kamu mengetahui " ( QS. Ali Imran : 71 ).
" Dan sungguh , diantara mereka niscaya ada segolongan yang memutarbalikan lidahnya membaca kitab, agar kamu menyangka ( yang mereka baca ) itu sebagian dari kitab, padahal itu bukan dari kitab dan mereka berkata " itu dari Allah" padahal itu bukan dari Allah. Mereka mengatakan hal yang dusta terhadap Allah, padahal mereka mengetahui ". ( QS. Ali Imran : 78 ).
" Dan orang -orang yahudi berkata " Uzair putra Allah " dan orang-orang nasrani berkata " Al-masih putra Allah " itulah ucapan yang keluar dari mulut mereka. Mereka meniru ucapan orang-orang kafir yang terdahulu. Allah melaknat mereka, bagaimana mereka sampai berpaling ? " ( QS. At-Taubah : 30 ).
" Mereka menjadikan orang-orang alim dan rahib-rahibnya sebagai Tuhan selain Allah, dan ( juga ) Al-Masih putra Maryam; padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuhan yang Maha Esa; tidak ada Tuhan selain Dia, Maha Suci Dia dari apa yang mereka persekutukan ". ( QS.At-Taubah : 31 ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar